Showing posts with label Berita Boga. Show all posts
Showing posts with label Berita Boga. Show all posts

Tuesday, March 26, 2019

5 Makanan Asia Ini Paling Menggugah Selera Makan!

5 Makanan Asia Ini Paling Menggugah Selera Makan!

Foto: Transmart CarrefourFoto: Transmart Carrefour

Jakarta - Siapa yang suka makan enak? Rasanya hampir semua dari kita bahagia mencoba bermacam-macam masakan menarik. Salah satunya, yakni makanan yang berasal dari Asia menyerupai Korea, Jepang, Tiongkok maupun negara Asia lainnya. Nah kalau biasanya Anda hanya mencobanya di restoran, yuk coba buat sendiri di rumah. Ternyata gampang lho dalam memasaknya! Jangan lupa juga sediakan peralatan masak gres semoga jadinya maksimal.

Udang Goreng Tepung Saus Nanas

Makanan asal Tiongkok ini kaya akan rempah yang menggoda. Udang digoreng dengan balutan tepung dan disiram saus nanas, tentu pas kalau disantap menggunakan nasi putih hangat. Bahan-bahannya pun gampang ditemui lho! Saat mengoreng udang, pastikan Anda menggunakan wok yang berdiameter 28cm semoga hasil goreng lebih optimal. Tonton resep lengkapnya di sini.

Roti Canai

Roti canai, atau dikenal sebagai roti cane cukup dikenal di Malaysia, Brunei, Singapura dan Indonesia. Perpaduan roti yang lembut dengan saus kari dan telur, tentunya cocok dijadikan sarapan atau kudapan pada sore hari. Nah untuk menciptakan saus karinya, Anda memerlukan sauce pan atau dutch pan yang mempunyai epilog sehingga isiannya matang secara merata.

Chicken Teppanyaki

Tau dong negara asal yang mulai mempopulerkan makanan ini? Ya, Jepang! Negeri Sakura ini mempunyai salah satu cara memasak unik ialah menggunakan plat besi atau teppan sebagai wadah. Anda juga dapat menikmati pribadi pertunjukan memasak oleh para koki handal. Banyak pilihan daging yang dapat Anda coba ialah ayam, sapi dan ikan. Jika tidak mempunyai teppan, Anda dapat menggunakan fry pan atau grill pan. Cari panci yang punya ukuran cukup besar menyerupai 26cm. Resep selengkapnya klik di sini.

Kimbap

Makanan yang sering dikira sushi ini menjadi favorit banyak orang, terutama kalangan millennial. Berisikan aneka sayuran menyerupai bayam, wortel dan timun, serta daging bulgogi dan olahan seafood, Kimbap cocok disajikan untuk keluarga. Buat Anda yang ingin membuatnya, dapat contek resepnya di sini. Seusai memasak, jaga kualitas Kimbap dengan menaruhnya dalam mangkok berukuran 1,1 liter semoga memuat kapasitas lebih banyak.

5 Makanan Asia Ini Menggugah Selera Makan!Foto: Trans Living Transmart Carrefour

"Berbagai peralatan masak dari Trans Living sedang turun harga sampai 26 Maret 2019. Nikmati juga program-program Istimewa untuk memudahkan belanja Anda, ialah cicilan bunga 0% selama 6 bulan dari Bank Mega dan cicilan bunga 0% selama 6 dan 12 bulan dengan Mega Zip. Jangan lewatkan promo Belanja Suka Suka, Apapun Bisa Dicicil dengan Mega Zip," ujar Vice President Corporate Communication PT Trans Retail Indonesia, Satria Hamid, Senin (25/3/2019).

Berikut ini Penawaran Spesial untuk peralatan memasak dari Trans Living.

1. Trans Living Wok Gold/Grey 28cm diskon 50% menjadi Rp 149.000/unit dari Rp 299.000.

2. Trans Living Avocado Series diskon 50% dengan harga mulai Rp 269.000/unit. Dapatkan juga merk lainnya ialah Maxim Bronita Series dan Maspion Alcor Silver Series yang diskon 30%.

3. Daff Frypan 26cm Rp 149.000/unit dari Rp 399.000. Dengan kartu kredit Bank Mega menjadi hanya Rp 134.100. Sudah termasuk bonus 1 tatakan panas motif bunga!

4. Aneka Paket Spicy Saving, dari Maxim dan Maspion Rp 400.000/paket dan ekonomis sampai 460 ribu rupiah.

5. Trans Living Bowl Food Container 1,1lt Rp 99.900/unit dan Trans Living Round Stainless Steel Lunch Box (Pilihan Ukuran: 420, 730, 1200ml) Rp 69.900 - 119.000/unit. Kedua produk ini sedang beli 1 gratis 1.

Intip promo selengkapnya dari Trans Living, klik di sini.

Thursday, March 21, 2019

Tak Hanya Mayo Dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy

Tak Hanya Mayo Dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy

Foto: dokdetikFood/Dewi AnggrainiFoto: dokdetikFood/Dewi Anggraini

Jakarta - Bola-bola tepung khas Jepang dengan isian pecahan gurita tebal sekarang tampil lebih modern. Ada yang disiram saus mentai creamy juga teritama. Nyam!

Takoyaki jadi jajanan khas Jepang yang selalu diburu di ragam program budaya Jepang. Nama takoyaki berasal dari kata 'tako' yang berarti gurita dan 'yaki' yang berarti panggang atau bakar.

Tak Hanya Mayo dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy Foto: dokdetikFood/Dewi Anggraini

Berbentuk bola-bola tepung, aslinya takoyaki memang berisi pecahan gurita. Kemudian disiram saus gurih manis, mayonnaise, dan katsuobushi atau serutan daging ikan kayu.

Namun sekarang takoyaki alami perkembangan rasa. Tak hanya diberi saus gurih elok dan mayonnaise, bola-bola tepung itu disiram aneka pilihan saus. Begitupun isiannya, beberapa gerai takoyaki menyajikan jajanan pinggir jalan Jepang itu dengan udang, crabstick, keju, sosis, sampai salmon.

Tak Hanya Mayo dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy Foto: dokdetikFood/Dewi Anggraini

Berbeda dengan gerai kebanyakan, Gindaco justru tetap menghadirkan cita rasa takoyaki autentik Jepang. Namun dengan sentuhan saus modern kekinian menyerupai saus keju dan mentai. Gindaco sendiri sendiri merupakan gerai takoyaki terkenal di Negeri Sakura.

"Saus yang dipakai oleh Gindaco Indonesia menurut resep orisinil dari Gindaco Jepang. Beberapa materi baku dan bumbu didatangkan pribadi dari Jepang," terang Reza Rinaldi selaku Public Relactions Kawan Lama Retail pada detikFood (20/3/2019).

Mendeklarasikan diri sebagai '#1 Takoyaki in Japan', Gindaco menciptakan gabungan takoyakinya dari tepung, pecahan bawang daun, serpihan tempura, dan acar jahe merah. Adonan tersebut dimasak diloyang khusus.

Tak Hanya Mayo dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy Foto: dokdetikFood/Dewi Anggraini


Selain berisi banyak bulatan, loyang itu sanggup memutar gabungan takoyaki yang sudah tak lengket secara otomatis sehingga takoyaki matang sempurna.

"Pengolahannya memakai mesin pembuat takoyaki modern dengan sistem getar sehingga matang lebih cepat dan merata," tambah Riza.

Setelah dimasak kurang lebih 8 sampai 10 menit, takoyaki disajikan dengan tiga pilihan rasa, yaitu Original, Teritama, dan Cheese Mentaiko.

Tak Hanya Mayo dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy Foto: dokdetikFood/Dewi Anggraini

Varian originalnya hampir sama menyerupai takoyaki pada umumnya hanya tak diberi saus mayonnaise. Melainkan diberi saus gurih elok takoyaki, katsubuoshi, dan serpihan rumput bahari kering. Di hidangan ini rasa gabungan takoyaki isi pecahan gurita gendut lebih terasa.

Bola-bola tepung itu mempunyai tekstur yang renyah di luar namun lembut serta kenyal gurita di bab dalam. Rasanya sendiri gurih ringan enak.

Tak Hanya Mayo dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy Foto: dokdetikFood/Dewi Anggraini

Sedangkan hidangan Teritama Takoyaki berisi gabungan takoyaki matang dengan siraman saus teriyaki, mayo Jepang kemudian diberi sedikit salad telur, serpihan rumput bahari kering, sedikit katsubuoshi, dan tujuh bumbu khas Jepang Karenanya rasanya jadi lebih gurih manis.

Saus mentai yang lebih kekinian dan mulai tren belakangan ini ada dalam varian takoyaki Cheese Mentaiko. Takoyaki disiram saus mentai, soy sauce, mayo Jepang, dan keju mozzarella. Lalu ditaburi dengan daun parsley kering dan serbuk keju parmesan.

Tak Hanya Mayo dan Katsuobushi, Ada Takoyaki Saus Mentai Creamy Foto: dokdetikFood/Dewi Anggraini

Cita rasa takoyaki saus mentai ini lebih kaya dan creamy. Telur ikan di dalam sausnya menyemarakkan rasa takoyaki. Nyam!

Gindaco menjual takoyakinya dengan tiga pilihan jumlah isi. Takoyaki original isi empat (Rp 33.000), enam (Rp 45.000), dan delapan (Rp 57.000). Sedangkan varian teritama dan cheese mentaiko isi empat (Rp 36.000), enam (Rp 48.000), dan delapan (Rp 60.000).



Wednesday, March 20, 2019

Menu Batavia Kuno Dari Kurun 20 Dihadirkan Kembali Di Satoo

Menu Batavia Kuno Dari Kurun 20 Dihadirkan Kembali Di Satoo

Foto: detikfoodFoto: detikfood

Jakarta - Batavia yang dikenal sebagai kota pelabuhan pada periode 20 punya banyak masakan unik. Beberapa dihadirkan kembali dalam santapan enak di resoran ini.

Batavia yang sekarang berjulukan Jakarta semenjak dulu dikenal sebagai kota pelabuhan. Beragam bangsa tiba ke pelabuhan Sunda Kelapa di kota Jakarta untuk berdagang. Sambil berdagang merekapun bertukar makanan dan budaya.

Jejak persinggahan para pedagang yang dikala itu berniaga dengan warga keturunan China di Batavia masih dapat dilacak. Ini alasannya bermacam-macam hidangan enak yang dibentuk oleh warga China peranakan didokumentasikan dalam bentuk buku masak.
Buku masak 'Ilmoe Masakan Tionghoa' terbit tahun 1912 dan buku 'Boekoe Masakan Betawi' tahun 1915 masih tersimpan baik oleh Perpustakaan Tionghoa yang dikelola Azmi Abubakar. Resep-resep dalam buku ini mewakili ragam hidangan enak yang dinikmati warga keturunan China saar itu di Batavia.

Hotel Shangri-la Jakarta berhubungan dengan William W. Wongso, pakar masakan Indonesia senior mencoba menghadirkan beberapa hidangan yang menarik dalam buku tersebut. Oleh Executive Chef dan tim masakan lalu disajikan dalam bentuk promosi 'Historical Batavian Delicacies'.
Menu Batavia Kuno dari Abad 20 Dihadirkan Kembali di SatooLoenphia Telor dengan Roedjak Salad. Foto: detikfood
Promosi ini digelar pada tanggal 19 Mare - 21 Maret di Satoo Garden yang berlokasi di lantai dasar Hotel Shangri-la Jakarta. Khusus di tanggal 18 Maret ditawarkan santap malam dalam bentuk set menu. Semua hidangan dibentuk dari resep yang ada dalam kedua buku tersebut.

'Tidak gampang menafsirkan resep-resep dalam buku tersebut. Karena semuanya dituliskan tidak dalam dosis berat tetapi harga. Misalnya, daging seharga 4 sen. Kami berusaha mewujudkan sebisa mungkin dapat diterima oleh orang masa kini,' demikian terperinci William W.Wongso, Senin (18/3) malam..

Sebagai pembuka disajikan Loenphia Telur dengan Roedjak Selada yang merupakan lumpia berair dengan saus asam pedas. Sup Telur Boeroeng, sup telur burung puyuh dan kacang polong serta ayam dan bawang.

'Saat itu orang belum kenal namanya burung puyuh. Sementara bumbu yang paling lebih banyak didominasi ialah udang kering atau udang kering,' terperinci Pak William.
Menu Batavia Kuno dari Abad 20 Dihadirkan Kembali di SatooNasi anggi dan bermacam-macam jenis lauknya. Foto: detikfood
Selain imbas masakan China berupa sajian sayuran dengan cara ditumis juga ada imbas Belanda atau Eropa. Seperti Smoor (semur), sate bagus dan Perkedel Nyoenya yang berupa kentang lumat berbumbu pala yang tidak digoreng.

Sementara imbas masakan lokal nampak pada Sajur Padamarah yang berupa sayur gurih dengan bermacam-macam sayuran dan Kole Masak Telor. Juga sambal Baboe, sambal rawit dengan adonan gandaria.
Menu Batavia Kuno dari Abad 20 Dihadirkan Kembali di SatooEs Poeter, camilan bagus lapis legit dan intbijtkoek sebagai pencuci mulut. Foto: detikfood
Kue-kue pencuci lisan juga tersedia dalam bermacam-macam pilihan. Lapis legit, lapis pepe, taman ebi, bolu pandan, ontbijtkoek, es poeter, camilan bagus ku ketan sampai camilan bagus semprong.

Selain set menu, mulai hari ini (19/3) pengunjung dapat menikmati sajian Batavia kuno tersebut dalam bentuk buffet 'tempo doeloe'. Acara ini didukung juga oleh Komunitas Jalansutra dan ACMI (Aku Cinta Makanan Indonesia). Untuk reservasi dan infornasi dapat mengontak 021-2922 9999 .

Saturday, March 16, 2019

Pasar Ikan Modern Muara Gres Yang Keren Sampai Kulineran Ala Ibu Ayu Ting Ting

Pasar Ikan Modern Muara Gres Yang Keren Sampai Kulineran Ala Ibu Ayu Ting Ting

Foto: InstagramFoto: Instagram

Jakarta - Presiden Jokowi gres saja meresmikan Pasar Ikan Modern (PIM) Muara Baru yang menyita perhatian. Ada juga gaya kulineran ibunda Ayu Ting Ting yang tengah bertolak ke New York.

Menyebut pasar ikan sering kali terbayang suasana pasar yang becek, kumuh, sampai bau. Namun semua hal itu tidak akan ditemui di PIM Muara Baru yang bersih. Banyak orang ingin tau dengan pasar ikan seluas 4 hektar ini.

Siapa sangka selebgram Tasya Farasya punya saudara kembar berjulukan Tasyi Athasyia. Keduanya bukanlah kembar identik sehingga sosoknya tidak sama. Meski begitu, dua-duanya andal dandan!

Ibu Ayu Ting Ting, Umi Kalsum sekarang berada di New York. Ia mengikuti rangkaian program PBB berjulukan Women The Comission on The Status of Women (CSW) Conference. Gayanya menarik perhatian termasuk ketika kulineran bareng keluarga.

Berikut gugusan info terpopuler detikFood yang berhasil menarik perhatian pembaca kemarin (14/3):

1. Kerennya PIM Muara Baru

Pasar Ikan Modern Muara Baru yang Keren sampai Kulineran ala Ibu Ayu Ting TingFoto: Instagram

PIM Muara Baru kesudahannya diresmikan semenjak mulai dibangun tahun 2016. Di area pasar seluas 4 hektar ini ada sekitar 800 kios penjual ikan dan seafood segar.

Bangunan PIM Muara Baru bahkan disebut-sebut ibarat pasar ikan Tsukiji yang terkenal di Jepang. Presiden Jokowi ingin PIM Muara Baru menjadi tempat terpadu untuk belanja ikan sampai kulineran. Intip yuk suasananya!

Baca Juga: Keren dan Bersih! Pasar Ikan Modern Muara Baru yang Diresmikan Jokowi

2. Kembaran Tasya Farasya yang andal masak

Pasar Ikan Modern Muara Baru yang Keren sampai Kulineran ala Ibu Ayu Ting TingFoto: Instagram tasyiiathasyia

Tasyi Athasyia sama-sama andal dandan ibarat kembarannya, Tasya Farasya. Hanya saja Tasyi punya kemampuan lain yaitu masak. Ia kerap membagikan resep mudah menciptakan sajian di Instagramnya.

Tasyi menyukai sajian gaya Barat ibarat spaghetti dengan meatball sampai roti panggang dengan alpukat. Kalau tak percaya, lihat saja gugusan bukti foto ini.

Baca Juga: Ini Tasyi Athasyia, Kembaran Tasya Farasya yang Jago Masak

3. Kulineran ibu Ayu Ting Ting

Pasar Ikan Modern Muara Baru yang Keren sampai Kulineran ala Ibu Ayu Ting TingFoto: Instagram @mom_ayting92_

Umi Kalsum yaitu sosok yang sangat akrab dengan keluarga. Di Instagram ia kerap memamerkan momen kulinerannya bersama suami, dua anak, dan satu cucu perempuannya.

Salah satunya makan seafood gaya Lousiana bareng. Ada juga momen Umi Kalsum menyuapi cucu tercinta. Lalu bagaimana ya jikalau ibu pedangdut terkenal ini sedang makan bareng teman-temannya?

Baca Juga: Ikut Acara PBB di New York, Intip Gaya Kuliner Ibu Ayu Ting Ting Bareng Keluarga

Tuesday, March 5, 2019

Lebih Dari 50 Tahun Wedang Ronde Andal Hangatkan Warga Salatiga

Lebih Dari 50 Tahun Wedang Ronde Andal Hangatkan Warga Salatiga

Foto: dokdetikFood/Aji KusumaFoto: dokdetikFood/Aji Kusuma

Salatiga - Semangkok wedang ronde dapat hangatkan tubuh di udara aejuk kota Salatiga. Memasuki generasi keempat wedang ronde ini masih diracik dengan materi dan cara sama.

Cukup gampang mencari kedai Ronde Jago yang sudah bangun 50 tahun silam. Lokasinya di Jl. Sudirman no.9 Salatiga. Ada di area Pasar Raya Salatiga, sempurna di belakang Pos Polisi Pasar Raya. Anda harus berjalan sekitar 20 meter untuk menuju Kedai Ronde Jago dari tepi jalan.

Lebih dari 50 Tahun Wedang Ronde Jago Hangatkan Warga SalatigaFoto: dokdetikFood/Aji Kusuma

Saat DetikFood datang di Kedai Ronde Jago, tampak pengunjung ramai mengantre pesanan di meja-meja yang sudah disediakan. Kami menentukan duduk sempurna berhadapan dengan meja pramusaji. Kami ingin melihat eksklusif tangan-tangan cekatan menyiapkan porsi demi porsi pesanan pengunjung.

Sejak tahun 1960-an Ronde Jago dikenal sebagai camilan penangkal udara hambar Kota Salatiga. Konon nama Jago digunakan alasannya ialah awalnya ialah kedai jamu. Bertahan hingga hari ini, resep turun temurun Ronde Jago sudah hingga pada generasi keempat, yakni Airlangga Setia Darma Putra.

Bertemu dengan Angga kami ingin merasakan wedang sekoteng khas Ronde Jago. Apakah masih sama menyerupai dulu rasanya? Bagaimana mereka mempertahankan kualitas Ronde Jago.

Lebih dari 50 Tahun Wedang Ronde Jago Hangatkan Warga SalatigaFoto: dokdetikFood/Aji Kusuma

"Dulu awalnya aku bantu mama, tetapi kini sudah full aku semua. Ya harus regenerasi, aku sudah generasi keempat semenjak pertama dirintis kakek buyut dari ayah saya," Angga kepada detikFood, Senin (4/3/2019).

Semangkok wedang ronde sekoteng disajikan hangat mengepul. Semerbak aromanya terhirup segar menggoda. Kacang goreng dan kolang-kaling putih terlihat tersembul di permukaan wedang ini.

Kudapan yang disesuaikan dari kuliner China ini disajikan dalam mangkuk porselin China sedang. Saat digigit tektur ronde yang dibentuk dari tepung ketan ini terasa kenyal mulur. Isiannya kacang tanah yang digerus bersama gula pasir. Krenyes renyah manis.

Tak menyerupai wedang ronde umumnya, wedang ronde Jago ini berisi manisan kolang-kaling, rumput laut, agar-agar yang diserut kasar, tangkwe, manisan kulit jeruk dan kacang tanah sangrai.

Lebih dari 50 Tahun Wedang Ronde Jago Hangatkan Warga SalatigaFoto: dokdetikFood/Aji Kusuma

"Ada 4 materi dasar yang hanya ada di ronde kami, yakni manisan tangkwe, manisan kulit jeruk, agar-agar hunkwe dan rumput laut. Nah itulah keempat materi dasar yang menjadi ciri khas wedang ronde kami,"ungkap Angga.

"Karena nggak semua orang suka sensasi pedas jahe. Nah kami tawarkan mau jahenya kuat, sedang, atau tanpa jahe sama sekali. Makara jangan khawatir kalau nggak doyan pedas kami siapkan sajian yang sesuai," imbuhnya.

Kedai Ronde Jago buka semenjak pukul 14.00 WIB hingga pukul 21.30 WIB. Sejak awal bangun di kedai dikala ini, setiap hari Ronde Jago buka tanpa hari libur.

"Dulu kakek aku jualan pakai pikulan keliling Salatiga. Dari pagi hingga siang hari, nah daei situ orang mulai memgenal ronde kami. Lalu kami pindahbtenpat disini, alasannya ialah kakek sudah tua, biar nggak susah harus berkeliling lagi," ungkap Angga.

Lebih dari 50 Tahun Wedang Ronde Jago Hangatkan Warga SalatigaFoto: dokdetikFood/Aji Kusuma

Di dinding Kedai Ronde Jago tertempel banyak figura berisi tanda tangan dan foto para selebriti. Menurut Angga, citarasa Ronde Jago sudah menempel dengan Salatiga alasannya ialah konsistensi rasa dan sajian yang terus terjaga.

"Saya nggak pernah mengubah sajian dari dulu ya itu-itu saja. Ke depan mungkin akan menambah menu, disesuaikan dengan sajian belum dewasa milenial. Kalau artis ke sini mungkin alasannya ialah mereka tahu dari verbal ke mulut, ya bersyukur aja, ada juga kok yang bolak balik mampir. Misal Mbak Chua Kotak, itu kalau balik Salatiga niscaya kesini," ungkap Angga.

Harga semangkuk ronde Jago berkisar dari Rp 13.000 hingga Rp 15.000. Selain wedang sekoteng, ada sajian lain yakni wedang kacang. Kuahnya bukan air jahe tetapi kacang tanah yang digerus halus hingga menyerupai susu.

Lebih dari 50 Tahun Wedang Ronde Jago Hangatkan Warga SalatigaFoto: dokdetikFood/Aji Kusuma

"Wedang kacang juga jadi andalan, alasannya ialah ya cuma di sini. Apalagi kami tanpa adonan susu, jadi kalau wedang kacang itu berwarna putih alasannya ialah itu endapan lemak kacang yang kami rebus. Rasanya bagus gurih dan tetap ada sensasi rempah,"jelas Angga.

Selain menikmati wedang ronde dan wedang kacang, pengunjung juga dapat memesan batagor dan aneka jajanan khas Salatiga yang dijual di Kedai Ronde Jago.

"Ada pia, gula kacang dan camilan bagus koya untuk camilan teman minum wedang ronde. Kami tidak pernah menyetok wedang ronde, semua siap saji dikala dipesan, selain fresh, itu ialah cara kami menjual ronde semenjak dahulu," tandas Angga.