Jakarta - Beberapa bubur ayam sudah puluhan tahun ada di Bogor. Salah satunya bubur Kabita. Semangkuk bubur ayam hangat semakin enak disantap dengan aneka sate.
Berlokasi di Jalan Gunung Batu No. 67, Bogor, kedai bubur Kabita siap memanjakan pengecap foodies dengan bubur lembut yang gurih. Bubur di sini terbilang sederhana namun jadi favorit banyak orang alasannya yaitu rasanya yang klasik namun sedap.
Kabita sendiri yaitu bahasa Sunda yang artinya "tergoda" atau "jadi kepingin." Sesuai dengan namanya, bubur ini terbukti selalu menciptakan pembelinya ketagihan dan ingin kembali.
Foto: Devi S. Lestari/detikfood |
Baca juga : Ini 5 Bubur Ayam Legendaris yang Enak dengan Topping Komplet
Dahulu H. Loekman menjajakan bubur dengan gerobak sederhana namun lambat laun usahanya berkembang sampai ia bisa menyewa sebuah lapak sederhana.
Sejak dahulu, sajian yang ditawarkan tak berubah yakni bubur ayam. Semangkuk bubur ayam ala Kabita ini berisi bubur nasi, ayam suwir, kacang kedelai goreng, seledri dan bawang goreng. Yang menjadi kunci kelezatan bubur ini yaitu kecap asin dan kuah kaldu kecokelatan.
Foto: Devi S. Lestari/detikfood |
Makin enak lagi, bubur juga dibubuhi lada bubuk yang menciptakan rasanya sedikit pedas. Kalau suka pedas, bisa tambah sambal yang disajikan terpisah, sambal ini menciptakan rasa bubur makin nikmat.
Resep bubur ini terus dijaga secara turun temurun, jadi tak heran kedai bubur Kabita selalu ramai disambangi pembeli yang kangen rasa bubur Bogor klasik. Jenis bubur nasinya tidak encer berarit tetapi kental dan butir nasinya masih terlihat.
Seporsi bubur dibanderol dengan harga Rp 11 ribu. Selain bubur, ada juga lauk pelengkapnya yakni aneka sate mulai sate ati, ampela, usus dan telur puyuh.
Kalau tak mau makan bubur, di sini juga ada sajian soto ayam. Seporsi soto ayam ini tak kalah sederhana, isiannya suun, irisan kol dan ayam suwir. Semuanya diguyur kuah kaldu kuning dengan rasa gurih yang tipis-tipis.
Bubur Kabita ini buka setiap hari mulai pukul 06.00-24.00 jadi bubur ini bisa jadi sajian sarapan maupun pengganjal perut ketika malam.
Foto: Devi S. Lestari/detikfood |
Baca juga : Lembut Gurih Bubur Ayam Landmark Kaprikornus Favorit di Kawasan Sudirman
Selain Bubur Kabita, di Bogor juga ada Bubur Ayam Tirza yang sudah ada semenjak 1989. Bubur gaya china ini disajikan gurih tanpa kuah dengan taburan ayam dan pangsit goreng berlimpah. Bubur ini berlokasi di Jalan Padjajaran, Bogor.
Nah, kalau melintas di Jalan Suryakencana jangan lupa mampir ke kedai bubur Pak Oman. Bubur ayam legendaris ini berjualan setiap pagi dan pembelinya harus rela antre.
Kalau termakan sarapan Bubur Pak Oman, usahakan tiba pagi hari alasannya yaitu bubur ini akan habis dalam 2 jam semenjak Pak Oman datang. Makan bubur makin enak dengan tambahan sate paru sampai sate jantung ayam yang gurih.
Gurih Hangat Bubur Kabita Yang Sudah Ada Semenjak 1971
4/
5
Oleh
september